TAKALAR,Detikterkininews.my.id – Selain Buku Amalia Ramadhan jadi sorotan karena diduga dijadikan Ajang Bisnis, kini Beredar kabar bahwa foto Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Takalar diduga diperjualbelikan ke sekolah-sekolah, khususnya Sekolah Menengah Pertama (SMP). Informasi yang beredar menyebutkan bahwa pengurus Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) diduga mengarahkan seluruh kepala sekolah SMP di Takalar untuk membeli foto tersebut guna dipasang di setiap kelas, ruang guru, dan ruang kepala sekolah.
Diketahui, harga satu pasang foto tersebut mencapai Rp169.000. Jika dikalikan dengan jumlah kelas di setiap sekolah, nilainya bisa mencapai jutaan rupiah.
Berdasarkan investigasi tim kombes tujua, ditemukan adanya transaksi jual beli foto di salah satu SMP di Kabupaten Takalar. Selain penyerahan foto dan bingkai secara terkoordinasi.
Namun, Ketua MKKS Takalar yang berinisial “R” membantah keras dugaan tersebut. Saat dikonfirmasi, ia menyatakan bahwa dirinya tidak pernah mengeluarkan instruksi terkait pembelian foto bupati dan wakil bupati.
“Itu tidak benar! Tapi coba sebutkan siapa orangnya yang menyampaikan informasi itu, dan sekolah mana yang melakukan pembelian?” ujarnya dengan nada terbata-bata.
Kasus ini masih menjadi tanda tanya besar. Jika benar ada arahan dari pengurus MKKS, siapa pihak yang diuntungkan dari penjualan foto tersebut?
(Tk7)
